Latar belakang keluarga dan pribadi Benjamin_Netanyahu

Benjamin ialah putera Zila dan Ben-Zion Netanyahu (nama aslinya Milikowsky). Sanak keluarga Netanyahu berasal dari Lithuania. Ben-Zion ialah profesor Sejarah Yahudi dan bekas penyunting Hebrew Encyclopedia (Ensiklopedia Ibrani), dan bekas pembantu senior dari Zeev Jabotinsky. Kakaknya Yonatan ialah militer yang terbunuh pada Operasi Entebbe pada 1976. Adiknya Iddo ialah radiolog dan penulis. Ketiga bersaudara ini pernah berdinas di satuan pengintai Sayeret Matkal.

Ketika ia berusia 14 tahun, keluarganya berpindah ke Amerika Syarikat dan menetap di Cheltenham Township, Pennsylvania, sebuah daerah pinggiran bandar Philadelphia. Ia lulus dari SMA Cheltenham. Ia memiliki gelaran B.Sc dalam Arsitektur dari Massachusetts Institute of Technology, dan MBA dari MIT Sloan School of Management. Ia juga pernah belajar ilmu politik di Harvard dan MIT. Setelah sekolah pasca-sarjana, Netanyahu kembali ke Israel. Netanyahu mempunyai seorang anak perempuan, Noa, dari perkahwinannya yang pertama dengan Micki Weizman. Pernikahan Netanyahu yang kedua adalah dengan Fleur Cates, yang berpindah menjadi pemeluk Yahudi kerana hanya ayahnya yang Yahudi. Kini ia beristerikan Sarah, isterinya yang ketiga, dan dari dia ia memperoleh dua orang anak iaitu Yair and Avner.

Setelah terjun sebentar di dunia bisnes, Netanyahu diangkat menjadi Wakil Kepala Misi dari Kedutaan Besar Israel di Washington, D.C. pada 1982. Kemudian ia diangkat menjadi duta besar Israel untuk Amerika Syarikat, dari 1984 hingga 1988. Ia terpilih menjadi anggota Knesset pada 1988 dan duduk di pemerintahan yang dipimpin oleh Yitzhak Shamir dari 1988 sehingga 1992. Shamir pensiun dari politik tidak lama setelah kekalahan Likud dalam pemilu 1992. Pada 1993, untuk pertama kalinya parti ini mengadakan pemilihan pendahuluan untuk memilih pemimpinnya, dan Netanyahu menang setelah mengalahkan Binyamin Ze'ev Begin, anak Perdana Menteri Menachem Begin, dan politikus veteran David Levy. (Ariel Sharon mula-mula juga ikut memperebutkan kepemimpinan Likud, namun segera mengundurkan diri ketika jelas bahawa ia akan mendapatkan dukungan yang sangat kecil.)